KABUPATEN ACEH UTARA, Aceh
Secara administratif, letak Rumah Cut Meutia berada pada Desa Masjid Pirak, Kecamatan Matang Kuli, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh. Untuk menuju ke tempat wisata ini, wisatawan setidaknya harus menempuh jarak kurang lebih 31 kilometer atau dengan perjalanan sekitar satu jam dari Kota Lhokseumawe.
Sebelum menjadi museum seperti saat ini, Rumah Cut Meutia sempat digunakan sebagai tempat tinggal oleh salah satu keturunan beliau, sebelum keluarga akhirnya berinisiatif untuk mengubah rumah ini sebagai museum. Akhirnya pada tahun 1982 pemerintah merenovasi tempat tersebut karena bangunan yang sudah mulai termakan zaman.
Layaknya rumah adat Aceh pada umumnya, bangunan Rumah Cut Meutia ini memiliki arsitektur yang indah. Konstruksinya pun terbilang sangat kokoh, berbentuk seperti rumah panggung serta tercacat ada 16 tiang yang menyangga rumah ini. Ketinggian bangunan diperkirakan mencapai tiga meter dari atas permukaan tanah. Untuk memasuki rumah ini, wisatawan bisa menggunakan tangga yang terbuat dari kayu. Pada bagian depan pintu, akan terlihat sebuah ukiran yang cukup indah. Atap rumah yang terbuat dari daun rumbia, juga menambah kesan klasik pada Rumah Cut Meutia ini. Wisatawan bisa menikmati keindahan arsitektur dari rumah ini dengan mengelilingi kompleks museum tersebut.
Didalam rumah tersebut, tersimpan beberapa koleksi lukisan dari Cut Meutia. Selain itu, terdapat pula koleksi foto-foto seperti bentuk Rumah Cut Meutia sebelum direnovasi, serta foto dari para pemimpin pasukan kolonial Belanda. Wisatawan juga bisa melihat adanya dua buah alat musik tradisional Aceh bernama Rapa’i.
Selain rumah, wisatawan juga bisa melihat Monumen Cut Meutia yang letaknya berada di dalam kompleks museum. Monumen ini dibangun untuk menghormati dan mengenang jasa-jasa Cut Meutia atas kegigihannya melawan Belanda. Monumen tersebut juga bertuliskan kisah singkat tentang perjuangan Cut Meutia melawan penjajah semasa hidupnya.
Rumah Cut Meutia juga menawarkan keindahan alam sekitar yang rindang dan asri. Kompleks ini memang tertata dengan rapi, pada halamannya ditumbuhi rerumputan dan juga beberapa jenis pohon sehingga menciptakan udara yang segar dan sejuk. Tak jarang pengunjung yang datang betah berlama-lama menikmati sejuk udara dan pemandangan indah yang ditawarkan tempat wisata ini.
sumber: tempat.me
Kategori | Jumlah |
---|---|
Wisata Alam | 64 |
Wisata Buatan | 6 |
Wisata Budaya | 18 |
Taman Nasional | 4 |