KABUPATEN WAKATOBI, Sulawesi Tenggara
Kesenian tari Honari Mosega adalah tarian perang asli asal Liya, kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Tari tradisonal ini merupakan kebanggaan masyarakat Liya yang dulunya dijadikan sebagai tarian pengintai musuh . Tarian ini dulunya dikembangkan oleh para hulubalang dan bajak laut yang bermukim di pulau tersebut dalam rangka mempertahankan wilayah kekuasaan mereka dari para musuh yang akan memasuki daratan.Tarian Honari Mosega merupakan perpaduan dari seni pencak silat Balaba dengan seni perang.
Pada mula terbentuknya, seni tari Honari Mosega dipakai oleh Raja sebagai pasukan telik sandi atau sebagai pasukan intelijen/mata-mata. Dipersembahkan kepada para tetamu yang berkunjung ke keraton Liya baik sebagai utusan kerajaan lain maupun perorangan atau para hulubalang atau saudagar pedagang rempah-rempah antar pulau.
Ketika tetamu tersebut tiba di wilayah keraton Liya maka akan disambut oleh tarian tersebut sebagai utusan rahasia Raja Liya untuk mengamati gerak-gerik atau sifat para tetamu tersebut, apakah lawan ataukah musuh. Oleh karena itu dahulu kala tarian ini merupakan tarian andalan sang Raja dalam melindungi wilayah kekuasaanya dari serangan musuh-musuhnya dari kerajaan lain.
Dalam tarian aslinya simbol-simbol gerakan diciptakan dengan tujuan dan maksud-maksud tertentu. Ketika itu hanya 40 orang perajurit pengawal, hulubalang dan bajak laut yang mengetahui isyarat itu sebagai pemberi komando, apakah menyerang atau menyambut tamu.
Sumber: TEMPO, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wakatobi
Kategori | Jumlah |
---|---|
Wisata Alam | 7 |
Wisata Buatan | 2 |
Wisata Budaya | 0 |
Taman Nasional | 1 |