Goa Totombatu

Kawasan SULAWESI UTARA

KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD, Sulawesi Utara

Goa Totombatu merupakan sebuah goa batu unik berisi kumpulan tengkorak manusia, berada di bibir pantai di ujung selatan desa Tarohan, Pulau Karakelang, Kabupaten Kepulauan Talaud. Gua ini berada di atas sebuah bukit batu kecil setinggi kurang lebih 8 meter, yang menjorok ke arah laut sejauh lima puluh meter. Hal menarik dari tempat ini adalah struktur batu yang membentuk gua ini sangat beragam, yaitu terdiri dari bebatuan karang, batuan kapur dan batu-batu tua yang penuh retakan.

Di antara gugusan yang menjorok itu terdapat cekungan-cekungan membentuk gua yang beberapa di antaranya membentuk lobang besar, sehingga bisa dilalui oleh lebih dari satu tubuh manusia. Di bagian atas struktur bukit batu itu ditumbuhi berbagai pepohonan dan perdu khas daerah pantai. Pada salah satu kumpulan perdu rimbun di puncak bukit batu itulah terdapat gua yang menyimpan 33 tengkorak kepala dan tulang-belulang manusia. Dari tempat ini kita bisa melihat pulau Salibabu, pulau Nusa di tanjung Lobo dan cekungan pelabuhan Beo.

Konon, menurut tuturan penduduk setempat, dahulu kala terdapat sebuah dataran tinggi bernama Tarapahan, yang artinya gunung sembilan. Di gunung inilah diyakini oleh masyarakat desa Tarohan sebagai asal muasal suku bangsa Talaud. Namun belum ada cerita pasti yang mencoba menjelaskan tentang keberadaan kumpulan masyarakat di dataran Tarapahan ini. Ada yang menyatakan bahwa kumpulan masyarakat itu merupakan masyarakat migran dari pulau Mangindano, atau Mindanao Filipina.

Jumlah tengkorak kepala dan tulang belulang yang ada di dalam goa batu itu lebih dari 100 buah. Ini berarti ada 100 lebih leluhur yang mati dan kepalanya diambil untuk diletakkan di goa batu. Salah satu dari sejumlah besar tengkorak itu berdiameter hampir 50 cm yang diyakini milik Tatuhe. Namun saat Pontolondo mengunjungi gua tersebut hanya menjumpai sekitar 33 tengkorak saja dan tidak ditemuka tengkorak raksasa milik Tatuhe sebagaimana yang diceritakan penduduk setempat. Satu hal yang menunjukkan tentang keberadaan tengkorak raksasa Tatuhe adalah adanya ruas-ruas tulang betis dan paha manusia yang memiliki ukuran sekitar 15 cm lebih panjang dari ruas ukuran normal tulang betis dan paha manusia Indonesia.

 

sumber: kaskus.id



Destinasi lain di Kawasan Sulawesi Utara


Koordinat: 4.2296, 126.7926
Destinasi di Sekitar

KategoriJumlah
Wisata Alam50
Wisata Buatan5
Wisata Budaya3
Taman Nasional2
  • Share Via