Situs Palulo

Penanda keberadaan situs ini adalah Pohon Bendo yang di bawahnya terdapat cungkup. Nah, di cungkup inilah terdapat satu yoni, pecahan yoni dan satu umpak.

Yoni merupakan komponen peribadatan umat Hindu yang menggambarkan perwujudan Dewi Parwati. Dewi Parwati adalah istri dari Dewa Siwa. Biasanya Yoni berbentuk persegi empat bercerat disertai lubang di tengah. Nah, lubang ini merupakan tempat Lingga sebagai perwujudan Dewa Siwa. Lingga biasanya memiliki bagian atas berbentuk segi enam dan bagian bawah berbentuk persegi. Lingga menancap pada lubang yoni. Filosofi persatuan antara Dewa Siwa (Lingga) dan Dewi Parwati (Yoni) adalah penciptaan alam semesta. Sayang sekali lingga Situs Palulo tidak ditemukan.

Keberadaan benda cagar budaya di Situs Palulo ini sakaligus menjadi penanda bahwa pernah ada kebudayaan Hindu yang berkembang di lingkungan ini pada masa silam. Situs ini memang tidak terlalu jauh dari Candi Penataran sehingga mungkin sekali keberadaanya merupakan peninggalan sejarah dari masyarakat pendukung kebudayaan Candi Penataran.

Pengetahuan kita tentang peninggalan leluhur kini semakin terkikis. Selain karena pesatnya perkembangan jaman yang melenakan, hal ini terjadi juga karena banyaknya bukti peninggalan sejarah yang telah hilang. Ayo kenali peninggalan peninggalan sejarah yang ada disekitar kalian karena itu adalah bukti keagungan peradaban masa lalu.

Situs Palulo terletak di Dusun Palulo, Kelurahan Nglegok, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.Lokasinya berada di pinggir jalur utama Kawasan Wisata Candi Penataran. Tepatnya di selatan SMK Negeri Nglegok.

Sumber : https://situsbudaya.id/situs-palulo-serpihan-bukti-sejarah-di-nglegok-blitar/