KABUPATEN MAJALENGKA, Jawa Barat
Bagi anda yang terbiasa melaju dari Majalengka Kota ke wilayah Majalengka Selatan, tentunya tidak asing dengan tanjakan Kawungluwuk yang terkenal cukup menanjak. Selain itu samar-samar di atas bukit di sisi tanjakan terlihat sebuat monumen dengan dua patung cukup besar, tahukah anda apa sebenarnya monument dan sejarah dari monument tersebut? Monumen tersebut adalah Monumen Perjuangan ‘Pasukan Sindangkasih’. Siapa pasukan sindangkasih? Pasukan Sindangkasih merupakan julukan bagi pasukan KL IV Bat. I BRIG XIII Divisi Siliwangi yang melakukan perjuangan pada Agresi Militer Belanda 1 tahun 1947 hingga Agresi Milter Belanda 2 tahun 1949. Pasukan Sindangkasih ini pula diabadikan sebagai nama jalan penghubung Cigasong hingga Kota Kecamatan Maja. Kisah perjuangan Pasukan Sindankasih dimulai dari serangan Belanda pada agresi militer mereka yang pertama tahun 1947. Majalengka menjadi sasaran serangan pasukan Belanda. Tentu niat mereka tidak serta merta dengan mudah dilalui. Para pejuang mencoba mempertahankan dan menghambat laju pasukan Belanda di berbagai tempat di seantero wilayah Majalengka. Kota Majalengka memang pada akhirnya jatuh ke tangan Belanda setelah Bupati Majalengka kala itu memihak Belanda, namun pejuang mulai berkonsentrasi melakukan penyerangan dan bertahan di sekitar wilayah Majalengka Kota dan sekitarnya.
Sumber : https://situsbudaya.id/monumen-perjuangan-pasukan-sidangkasih/
Kategori | Jumlah |
---|---|
Wisata Alam | 20 |
Wisata Buatan | 23 |
Wisata Budaya | 55 |
Taman Nasional | 3 |